Tinta Rakyat Nusantara.Com, Ketapang – Operasi Patuh Kapuas 2025 yang telah berlangsung selama sepekan di wilayah hukum Polres Ketapang menunjukkan hasil signifikan dalam penegakan disiplin berlalu lintas. Dalam kurun waktu tersebut, Polres Ketapang mencatat sebanyak 189 pelanggaran lalu lintas yang ditindak dengan surat tilang yang terdiri dari 168 pelanggaran menggunakan Roda Dua dan 21 pelanggaran menggunakan Roda Empat.
Kapolres Ketapang AKBP Muhammad Harris S.H., S.I.K., M.I.K, CPHR melalui Kasat Lantas Polres Ketapang Yunita Puspita Sari, S.Tr.K, S.I.K. menyampaikan bahwa pelanggaran didominasi oleh pengendara sepeda motor yang tidak menggunakan helm standar SNI, serta pengemudi mobil yang tidak menggunakan sabuk keselamatan.
"Operasi Patuh Kapuas ini bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas, menekan angka kecelakaan, serta menciptakan kamseltibcarlantas yang kondusif di Ketapang," ujar Kasat Lantas.
Selain penindakan, dalam operasi ini Satlantas Polres Ketapang juga aktif melakukan kegiatan preemtif dan preventif, seperti sosialisasi keselamatan berlalu lintas di sekolah-sekolah, pembagian helm dan brosur keselamatan, serta patroli simpatik.
Operasi Patuh Kapuas 2025 akan terus berlangsung hingga tanggal 27 Juli 2025 dengan harapan dapat meningkatkan kepatuhan masyarakat terhadap aturan lalu lintas dan menekan angka pelanggaran serta kecelakaan di jalan raya.
Komentar0