Tinta Rakyat Nusantara.Com, Sukabumi - 22 Juli 2025 Dalam upaya mendukung program Swasembada Pangan Nasional, Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, M.Sc selaku Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD), bersama Gubernur Jawa Barat, Bapak H. Dedi Mulyadi, S.H., M.M, meresmikan sistem pengairan pertanian di Desa Pangumbahan, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
Acara yang berlangsung pada pukul 08.54 WIB tersebut turut dihadiri oleh sejumlah pejabat tinggi TNI AD, Polri, Pemprov Jawa Barat, Forkopimda, serta ± 1.000 peserta dari unsur masyarakat, tokoh agama, tokoh adat, dan kelompok tani. Kegiatan dipimpin oleh Mayjen TNI Joko Hadi Susilo, S.I.P selaku Aster Kasad.
Sistem pengairan yang diresmikan hari ini mampu mengairi 424 hektare sawah tadah hujan, dan merupakan bagian dari proyek besar pengairan di 53 titik di Jawa Barat yang mencakup total 5.495 hektare lahan pertanian.
KASAD menyampaikan kebahagiaannya atas realisasi proyek tersebut. “Dulu hanya bisa panen satu kali, sekarang bisa dua hingga tiga kali. Ini bentuk nyata TNI AD hadir untuk rakyat, bersinergi dengan pemerintah daerah,” ujarnya saat doorstop dengan media.
Sementara itu, Gubernur Jawa Barat, H. Dedi Mulyadi, menyatakan komitmennya dalam mendukung program ini. Ia menargetkan penghapusan sawah tadah hujan dalam dua tahun ke depan serta pembangunan 1.000 titik air bersih di tahun ini. Ia juga memberikan dukungan langsung kepada Babinsa dalam bentuk bantuan uang tunai sebesar Rp 20 juta per orang untuk pengawasan berkelanjutan selama 1 tahun.
Acara diisi dengan sambutan, penyerahan tali asih berupa 500 paket sembako dari KASAD kepada perwakilan masyarakat, doa bersama, dan ramah tamah.
Sinergi antara TNI AD dan Pemerintah Daerah ini diharapkan menjadi langkah strategis dalam mendukung ketahanan pangan nasional serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat tani di wilayah Jawa Barat.
(*/TRN-Red).
Komentar0