GpWlTUM5GUziTUW8BSW9GfriGd==

LSM TINDAK Mendesak APH Melakukan Telaah Special “INVESTIGASI KHUSUS” Pada Proyek Pembangunan Penyediaan Air Baku Pelabuhan Kijing dan Sekitarnya TA. 2022

 

Tinta Rakyat Nusantara, PONTIANAK - Pemerintah Pusat telah menggelontorkan anggaran yang cukup besar untuk mendanai Proyek Pembangunan Penyediaan Air Baku Pelabuhan Kijing Dan Sekitarnya Kab.Mempawah Kalimantan Barat ini senilai Rp. 19.342.799.000,00 (Sembilan Belas Milyar Tiga Ratus Empat Puluh Dua Juta Tujuh Ratus Sembilan Puluh Sembilan Ribu Rupiah), maka sudah sepatutnyalah hasil dari pekerjaan si kontraktor Pelaksana dapat memberikan hasil yang terbaik, sehingga hasil dari Program Pembangunan Pemerintah tersebut nantinya dapat difungsikan dan dinikmati secara maksimal untuk kepentingan masyarakat sekitarnya dalam jangka panjang.

Celakanya, Proyek Pekerjaan Pembangunan Penyediaan Air Baku Pelabuhan Kijing dan Sekitarnya Kab. Mempawah; Kalimantan Barat; Kab. Mempawah; 6 Km; 0 m3/detik; F; K; SYC dengan Kode Tender : 78497064 Nomor/Tgl.Kontrak. 05/HK 0201/SNVT-PJPA/PPK.02/2022 Tanggal 19 April 2022, Nilai Kontrak Rp. 19.342.799.000,00 ( Sembilan Belas Milyar Tiga Ratus Empat Puluh Dua Juta Tujuh Ratus Sembilan Puluh Sembilan Ribu Rupiah ) Sumber Dana APBN Tahun Anggaran 2022, Pelaksana PT.Somba Hasbo KSO PT. Taman Keraton Mulia, PPK Pejabat Pembuat Komitmen Air Tanah Dan Air Baku Satuan Kerja Non Vertikal Tertentu Pelaksanaan Jaringan Pemanfaatan Air Kalimantan I Provinsi Kalimantan Barat, Waktu Pelaksanaan 240 ( Dua Ratus Empat Puluh ) Hari Kalender ini belum selesai.

Dan, saat ini hasil dari kegiatan pekerjaan dimaksud telah mengalami kerusakan yang cukup parah, dimana bisa terlihat pada item pekerjaan Sheet Pile yang seharusnya berfungsi sebagai penahan tanah agar tidak longsor akibat tekanan horizontal, namun kini Sheet Pile dimaksud sudah mengalami kemiringan yang cukup parah dan tidak menutup kemungkinan akan tumbang dan tidak berfungsi lagi.

Dampak dari pekerjaan Sheet Pile telah mengalami kerusakan yang cukup parah maka kuat dugaan adanya indikasi Penyimpangan didalam pekerjaan dan kelalaian dari pihak pelaksana proyek dalam menerapkan metode kerja, material sheet pile beton yang digunakan, alat pancang serta personil yang ditugaskan tidak sesuai Dokumen.

Akibat dari kerusakan yang cukup parah pada bagian pekerjaan Sheet Pile dalam Proyek Pekerjaan Pembangunan Penyediaan Air Baku Pelabuhan Kijing Dan Sekitarnya Kab.Mempawah Kalimantan Barat ini, maka kuat dugaan telah merugikan keuangan negara dan patut dilakukan pelaksanaan Pemeriksaan Kepatuhan Terinci atas Belanja Infrastruktur Tahun Anggaran 2022.

Adapun Ruang Lingkup Pekerjaan Utama Proyek Pekerjaan Pembangunan Penyediaan Air Baku Pelabuhan Kijing Dan Sekitarnya Kab.Mempawah tahun 2022 tersebut meliputi :

  1. Pekerjaan Intake
  2. Pekerjaan Pemasangan dan Penyambungan Pipa Transmisi
  3. Pekerjaan Pembuatan Tower

Dari tiga (3) Ruang Lingkup Pekerjaan Utama itu, terdapat salah satu item pekerjaan utama yang terindikasi belum dikerjakan sama sekali yaitu Pekerjaan Pembuatan Tower

Tak selesainya proyek Pembangunan Penyediaan Air Baku Pelabuhan Kijing Dan Sekitarnya Kab.Mempawah Kalimantan Barat ini mengundang tanda tanya dari elemen masyarakat. Sebab, hingga saat ini sudah tahun 2024 belum bisa memberikan manfaat lebih pada masyarakat, tidak bisa difungsikan hingga sekarang. Penyebabnya, tak lain karena tak kunjung rampungnya pekerjaan tersebut.

Proyek Pekerjaan Pembangunan Penyediaan Air Baku Pelabuhan Kijing Dan Sekitarnya Kab.Mempawah Kalimantan Barat ini, benar-benar sangat mengecewakan. SPAM ini tidak kunjung bisa dimanfaatkan oleh masyarakat karena proyek yang tak bisa dirampungkan hingga sekarang,” ungkap Yayat Darmawi SE.,SH.,MH Koordinator Tim Investigasi Dan Analisis Corruption (TINDAK)

Yayat Darmawi pun menilai, pengerjaan proyek SPAM tersebut bisa terjadi amburadul, di Duga dari awal saat ditetapkannya PT.Somba Hasbo KSO PT. Taman Keraton Mulia sebagai pemenang hingga awal pelaksanaan pekerjaan sudah kacau balau (semraut).

Informasi yang kita terima bahwa, banyak pihak yang terlibat didalam Proyek Pekerjaan Pembangunan Penyediaan Air Baku Pelabuhan Kijing Dan Sekitarnya Kab.Mempawah Kalimantan Barat ini, dimana ada keterlibatan Mr. R sebagai Kuasa Direktur. Selain itu, kami juga mendapatkan informasi bahwa, pengurus PT. Taman Keraton Mulia yang menjadi KSO PT.Somba Hasbo memiliki hubungan didalam kepengurusan CV. AKY, CV.AWAP.

maka kami dari Lembaga Tim Investigasi Dan Analisis Corruption (TINDAK) Kalimantan Barat meminta serta mendesak  Aparat Penegak Hukum untuk dapat  melakukan Telaah special ( INVESTIGASI KHUSUS) terhadap Proyek Pekerjaan Pembangunan Penyediaan Air Baku Pelabuhan Kijing Dan Sekitarnya Kab. Mempawah Kalimantan Barat ini bila perlu dilakukan Pemeriksaan secara Yuridis terhadap pekerjaan dimaksud, dikarenakan pekerjaan tersebut dibiayai dari keuangan Negara,”tegas Yayat.

Dari persfektive hukum bahwa indikasi curang dan bermasalahnya kegiatan proyek pekerjaan pembangunan penyediaan air baku pelabuhan kijing dan sekitarnya sudah layak untuk dinaikkan menjadi kasuistis Korupsi karena Unsur unsur kejahatannya sudah terpenuhi yaitu tidak terselesaikannya kegiatan proyek tersebut dan karena alasan bermasalah secara Hukum dengan menghilangkan item kegiatan dengan sengaja,” sebut yayat lagi.

Melihat situasi yang semakin tidak kondusive terkait dengan santernya masalah yang muncul di Proyek Pekerjaan Pembangunan Penyediaan Air Baku pelabuhan kijing Kabupaten Mempawah, mesti segera di jawab secara Hukum dalam bentuk Di Prosesnya secara Litigasi siapapun yang terlibat didalam Rangkaian Kejahatannya, “pinta yayat dengan tegas. (Tim TRN/Editor : Red).

Komentar0

Type above and press Enter to search.