GpWlTUM5GUziTUW8BSW9GfriGd==

Borneo Legallia Forum 2024 Fakultas Hukum Universitas Tanjungpura Melaksanakan Office Tour dan Guide Tour Ke Kejaksaan Tinggi Kalimantan Barat


Tinta Rakyat Nusantara.Com, Pontianak - Kejaksaan Tinggi Kalimantan Barat menerima kunjungan 45 orang peserta Office Tour dan Guide Tour Borneo Legallia Forum (BLF) 2024 dari Fakultas Hukum Universitas Tanjungpura Pontianak pada, Kamis (19/6/2025).


Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya edukatif yang bertujuan memperkenalkan secara langsung tugas, fungsi, dan kewenangan institusi Kejaksaan kepada para mahasiswa hukum sebagai calon penerus penegak keadilan.

Dalam kegiatan yang berlangsung di Aula lt.3 Kejaksaan Tinggi Kalimantan Barat tersebut, para peserta BLF mendapatkan materi penerangan hukum dengan topik-topik strategis yang relevan dengan isu lingkungan dan penegakan hukum antara lain:

Pengenalan Lembaga Kejaksaan, termasuk struktur organisasi, peran strategis dalam sistem peradilan pidana, serta tugas-tugas di bidang pidana, perdata dan tata usaha negara, intelijen, dan pengawasan. Penanganan Tindak Pidana Korupsi pada Proyek Infrastruktur dan Lingkungan, yang menyoroti peran Kejaksaan dalam memastikan proyek pembangunan berjalan transparan dan bebas dari praktik koruptif dengan Narasumber Koordinator Kejati Kalbar Budi Susilo, SH.MH.

Pencegahan Pelanggaran Hukum Lingkungan dan Resiko Hukum terhadap Kerusakan Lingkungan, yang menekankan upaya Kejaksaan dalam fungsi preventif dan represif terhadap pelaku kejahatan lingkungan dengan Narasumber Kasi D Aspidum Kejati Kalbar Bangun, SH.MH.

Peran Kejaksaan dalam Gugatan Hukum Lingkungan dan Tanggung Jawab Sosial Negara terhadap Bencana Banjir di Kalimantan Barat, sebagai refleksi atas urgensi perlindungan ekosistem serta peran negara dalam mitigasi dan pemulihan pascabencana, sebagai Narasuber Koordinator Kejati Kalbar, Teguh, SH.MH.

Melalui forum ini, Kejaksaan Tinggi Kalimantan Barat berharap dapat mendorong sinergi yang lebih kuat antara lembaga penegak hukum dan dunia akademik, sekaligus membangun kesadaran kritis generasi muda terhadap pentingnya supremasi hukum dan keadilan ekologis di tengah tantangan pembangunan daerah.

Kegiatan berlangsung interaktif dan inspiratif, ditandai dengan diskusi dinamis antara pemateri dan mahasiswa yang antusias menyampaikan pandangan serta pertanyaan kritis terkait isu lingkungan dan hukum.
Selanjutnya mahasiswa diajak lebih dekat mengenal lembaga Kejati Kalbar dengan meninjau bidang pidsus, pidum dan datun.

(*/Dwi-Red).

Komentar0

Type above and press Enter to search.