GpWlTUM5GUziTUW8BSW9GfriGd==

Proyek Penataan Jalan TPA Mempawah Diduga Asal Jadi, Publik Soroti Transparansi dan Kualitas Pekerjaan


Tinta Rakyat Nusantara.Com, Mempawah – Proyek pekerjaan belanja modal jalan lainnya berupa Penataan Jalan TPA Kabupaten Mempawah dengan masa pelaksanaan 60 (enam puluh) hari kalender, yang dikerjakan CV. Medan Jaya dengan nilai kontrak sebesar Rp298.235.400,00 (dua ratus sembilan puluh delapan juta dua ratus tiga puluh lima ribu empat ratus rupiah), kini menjadi sorotan publik.


Proyek yang berada dibawah naungan Dinas Perhubungan dan Lingkungan Hidup kabupaten mempawah,  bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) – Dana Alokasi Umum (DAU) Kabupaten Mempawah Tahun Anggaran 2025 ini diduga dikerjakan asal jadi serta tidak memenuhi standar kualitas sebagaimana mestinya.


Dalam pelaksanaannya pun disinyalir menggunakan BBM subsidi untuk operasional alat, yang seharusnya menggunakan BBM Non Subsidi (Industri).

Pantauan awak media di lokasi menemukan bahwa proyek CV. Medan Jaya tersebut tidak mencantumkan detail nomor kontrak maupun nama konsultan pengawas pada papan informasi. Kondisi ini menimbulkan kecurigaan adanya upaya menutup akses informasi publik, yang jelas bertentangan dengan prinsip transparansi pengelolaan anggaran.

Ketua Bidang Investigasi LSM Gerakan Rakyat Anti Korupsi (GERAK) Indonesia Kalimantan Barat, Ibrahim, menyampaikan kekecewaannya terhadap mutu pekerjaan tersebut.

“Jalan ini dugaan kita tidak akan bertahan lama, kalau dikerjakan seperti ini. Baru seumur jagung saja sudah terlihat tidak rapi dan tidak kokoh,” tegas Ibrahim.

“Proyek ini kan uang rakyat, seharusnya dikerjakan maksimal. Ketika informasi penting seperti nomor kontrak dan nama konsultan tidak dicantumkan di papan proyek, itu indikasi pihak pelaksana ingin menutupi sesuatu,” tambahnya.

Menurutnya, lemahnya pengawasan dari pemerintah daerah maupun dinas terkait memperburuk kualitas hasil pekerjaan. Ia mendesak inspektorat serta pihak berwenang segera turun ke lapangan untuk melakukan audit menyeluruh.

Padahal, proyek penataan jalan TPA ini diharapkan menjadi solusi aksesibilitas bagi masyarakat, terutama sopir truk pengangkut sampah menuju TPA. Namun, bila dikerjakan asal jadi, manfaatnya bukan hanya tidak tercapai, bahkan berpotensi menjadi pemborosan anggaran dan kerugian negara.

Hingga berita ini diterbitkan, tim media masih berupaya menghubungi pihak CV. Medan Jaya serta dinas terkait untuk meminta klarifikasi atas temuan tersebut.

Masyarakat pun mendesak pemerintah daerah Kabupaten Mempawah bertindak tegas memastikan proyek sesuai spesifikasi teknis, sehingga benar-benar bermanfaat bagi publik dan tidak menimbulkan kerugian negara.

(Tim Liputan)

Komentar0

Type above and press Enter to search.